Ustaz Adi Hidayat Beberkan Keistimewaan, Amalan, hingga Keutamaan Bulan Rajab

Ustaz Adi Hidayat menjelaskan ada beberapa bulan yang istimewa, salah satunya Rajab.

Penjelasan bulan Rajab tersebut terdapat pada QS: 9 Ayat 36 yang artinya:

"Sesungguhnya bilangan bulan pada sisi Allah adalah dua belas bulan, dalam ketetapan Allah di waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya empat bulan haram. Itulah (ketetapan) agama yang lurus, maka janganlah kamu menganiaya diri kamu dalam bulan yang empat itu, dan perangilah kaum musyrikin itu semuanya sebagaimana mereka pun memerangi kamu semuanya, dan ketahuilah bahwasannya Allah beserta orang-orang yang bertaqwa."

Keempat bulan yang dimaksud tersebut adalah Dzulqa'dah, Dzulhijjah, Muharram, dan Rajab.

“Rajab secara bahasa berarti sesuatu yang diagungkan,” ucapnya seperti yang dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari kanal YouTube Adi Hidayat Official yang diunggah 2 Februari 2022.

Ustaz Adi Hidayat menambahkan, bulan Rajab merupakan bulan yang terjaga dari segala nilai-nilai keburukan, bulan yang terjaga dari segala nilai kontraproduktif, perilaku-perilaku maksiat.

“Bahkan untuk menjaga kemuliaan bulan inipun, sejahiliyah-jahiliyahnya umat di masa lalu, mereka tetap menghormati bulan ini dengan mengadakan perdamaian di antara suku-suku yang bertikai,” ujarnya.

Mereka sengaja tidak melakukan peperangan untuk menjaga nilai-nilai baik di bulan Rajab.

Bahkan mereka melakukan evaluasi terhadap kegiatan-kegiatan, sehingga melahirkan harmoni dalam konteks kehidupan sosial.

Oleh karena itu, Allah SWT memberikan kemuliaan-kemuliaan yang ditegaskan di dalam Al Qur'an juga dijelaskan oleh Nabi Muhammad SAW dalam tatanan-tatanan hadits beliau.

“Maka bila telah masuk di bulan-bulan mulia ini, Allah menegaskan pesan yang kuat kepada kita, jangan sampai berbuat dzalim di bulan-bulan itu,” terangnya.

Sehingga perbanyaklah untuk melakukan berbagai amalan mulia dan menjauhi perbuatan-perbuatan yang kontraproduktif.